HNW Usul Diplomasi Keibuan untuk Selesaikan Konflik

Wakil PM Malaysia menyambut baik ide Wakil Ketua MPR RI tersebut dan berjanji akan menindaklanjuti, karena saat ini peran perempuan sangat penting dalam mewujudkan perdamaian.
Indonesia-Malaysia sebagai negara mayoritas Muslim harus senantiasa terlibat aktif dalam mewujudkan perdamaian dunia. Apalagi saat ini kesadaran umat Islam di kedua negara tentang pentingnya politik kolaborasi sudah meningkat dan itu adalah hal positif bagi perkembangan demokrasi.
HNW yang didampingi anggota MPR dari DPD RI Cholid Mahmud, dan Staf Ahli MPR juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Saifuddin Abdullah membahas pentingnya Malaysia untuk melindungi warga Indonesia yang berada di Malaysia dalam semangat saling membantu dan saling menghormati.
Dalam pertemuan dengan Timbalan (Wakil) PM Malaysia, Menlu Malaysia dan Ketua Parlemen Malaysia, juga dibahas tentang keprihatinan dan kepedulian terhadap masalah kemanusiaan yang lain, seperti gempa yang kembali terjadi di Lombok. Dan pihak Malaysia siap mengirimkan bantuan kapan saja bila diinginkan oleh pemerintah Indonesia. (jpnn)
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid berharap, dengan diplomasi keibuan (motherhood touch diplomacy) akan bisa dibuat terobosan baru.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Ketua MPR: Tindakan Kelompok Radikal Bisa Ciderai Perjuangan Rakyat Palestina
- Gala Premiere Film Pinjam 100 The Movie Sukses, Bamsoet: Bisa jadi Cermin Generasi Muda
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Peningkatan Kualitas SDM Sejak Dini Segera Dilakukan
- Waka MPR Dukung Keterlibatan Aktif Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Ditingkatkan