Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Bakal Buat Ranking Internal Anak Perusahaan
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Dasuki Amsir mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan membuat ranking internal anak perusahaan.
Tujuannya, semua anak perusahaan yang terdiri dari PTPN I, II, IV hingga XIV berkompetisi dalam perbaikan kinerja dan target revenue perusahaan.
"Bila berjalan dengan lancar akan dilanjutkan kompetisi dengan perusahaan perkebunan swasta," ujar Dasuki dalam siaran persnya.
Dia menjelaskan, manajemen mulai melakukan upaya optimalisasi aset non core yang memiliki potensi besar dalam memberikan kontribusi terhadap revenue perusahaan dan meneruskan upaya penetrasi pada industri hilir dari setiap komoditi.
Pada 2019 ditargetkan, perseroan bisa memproduksi minyak goreng sendiri melalui anak usaha PT Industri Nabati Lestari.
“Kami akan memastikan dalam 5 tahun ke depan KEK Sei Mangkei menjadi kawasan ekonomi yang menjadi tujuan utama investor dalam dan luar negeri," tutur dia.
Disamping fokus dalam peningkatan kinerja keuangan dan produksi serta mempromosikan KEK Sei Mangkei, Holding Perkebunan Perkebunan Nusantara lll saat ini ikut serta dalam mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan, peningkatan perekonomian desa, percepatan penyelesaian sertifikasi lahan plasma dan proyek strategis nasional.
Seperti kereta cepat Jakarta Bandung, pembangunan jalan tol dan pembangunan kawasan pariwisata.(chi/jpnn)
Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Dasuki Amsir mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan membuat ranking internal anak perusahaan.
- PTPN Group & SGN Launching Gerakan Menuju Swasembada Gula Indonesia
- Perkebunan Nusantara & Rumah Sawit Indonesia Berkolaborasi Wujudkan Astacita
- Gaet Generasi Muda di Sektor Pertanian, SGN Bentuk Inkubator Agripreneur Tebu
- PTPN Group Sumbang Kenaikan Produksi Gula Nasional
- Berantas & Cegah Penyalahgunaan Narkotika, PTPN III Bersama BNN Jalin MoU
- SGN & PNRE Bakal Bangun Pabrik Bioetanol Pertama di Banyuwangi