Holly Dibekap Obat Bius Lalu Dipukul Besi
Sontak saja ketika masuk ke kamarnya, sang eksekutor membekap mulut Holly dengan saputangan yang sudah dilumuri obat bius.
Adegan itu terungkap pada poin 39A rekonstruksi. Ini berdasarkan pengakuan Pago, yang usai kejadian kabur bersama Rusky, ke Banten.
Nah, di saat dalam pelarian inilah Rusky menceritakan proses eksekusi Holly kepada Pago yang kemudian berhasil dibekuk polisi Jumat (8/11) sekitar pukul 6.00 di Kampung Cikeset, Pandeglang, Banten.
Berikutnya, ketika dibekap Holly masih sempat berbicara di telepon seluler dengan Anie. Bahkan, Holly berteriak minta tolong.
Mendengar suara histeris dari telepon, Anie pun langsung meminta bantuan kepada teman Holly maupun pihak apartemen.
Rusky dan Elriski terus beraksi. Saat Rusky membekap, Elriski memukul kepala Holly dengan besi berukuran 50 centimeter.
Holly pun jatuh pingsan. Tak hanya sampai disitu, kaki dan tangan Holly dijerat dengan kabel charger telepon seluler.
Adegan berikutnya, adalah ketika para saksi mendatangi kamar Holly setelah mendapat telepon dari Ibu Anie. Kamar Holly digedor. Namun tak dibuka. Mendengar itu, Rusky dan Elriski mencoba melarikan diri.
JAKARTA -- Rekonstruksi yang digelar Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Dit Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Selasa (3/12) semakin memperjelas
- Polsek Bintan Timur Ciduk 2 Pelaku Prostitusi Anak di Bawah Umur
- Misteri Penembakan Pengacara di Bone, Konon Terduga Pelaku Mengerucut
- Bikin Laboratorium Narkoba, 2 WN Ukraina Dituntut Bui Seumur Hidup
- Dalang Penembakan Pengacara di Bone Belum Terungkap, Polisi Sita 11 Senapan Angin
- Kasus Pelecehan Turis Asing di Bandung Berakhir Damai, 3 Pelaku Dikembalikan
- Mencuri 520 Buah Kelapa Sawit di Banyuasin, 2 Tersangka Ditangkap