Hong Kong Siap Bantu UKM Indonesia Tembus Tiongkok
Rabu, 22 Maret 2017 – 15:26 WIB
Do Pang meyakini, kerja sama itu berpotensi besar. Sebab, persentase ekspor dan impor antara Hong Kong dan Indonesia memiliki kadar yang sama.
”Total transaksi pada 2016 mencapai USD 5 miliar. Karena itu, kami ingin Indonesia bisa berperan besar di bisnis internasional,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Komite Informasi dan Promosi Potensi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim Johan Suryadarma sangat mendukung tawaran kerja sama bisnis dari Hong Kong.
”Surabaya itu mewakili Jatim. Jangan sampai UKM di sini ketinggalan. Mereka harus bisa belajar dengan cepat untuk menjadi pebisnis internasional. Salah satunya mengikuti pameran,” pungkasnya. (pus/c16/sof)
Usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia terkena dampak pembatasan impor yang diterapkan pemerintah Tiongkok.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Buka Peluang Pasar UMKM ke Luar Negeri, Bea Cukai Tingkatkan Sinergi Antarinstansi
- Perluas Akses Pembiayaan UMKM, BNI Gandeng Batumbu
- Kadin dan Pemerintah Indonesia Berpotensi Dapatkan Pendanaan untuk Transisi Energi & Rumah Murah dari Inggris
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Jadi Ancaman Global, Aksi SIAP Lawan Dengue Diluncurkan
- Peruri dan BPR Percepat Layanan Keuangan Digital bagi UMKM