Honor Operator e-KTP Diduga Disunat
Selasa, 01 Mei 2012 – 09:09 WIB
MATARAM-Honor operator pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) di Kota Mataram diduga disunat. Pemotongan diduga dilakukan oknum pejabat di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Mataram. Jumlah operator e-KTP di seluruh kecamatan di Kota Mataram sekitar 60 orang. Sehingga jumlah potongan yang dikumpulkan diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. ‘’Semua operator dipotong, bahkan ada yang dipotong hingga Rp 500 ribu, Pak,’’ tuturnya bersemangat.
‘’Honor kami tetap dipotong walaupun izin dan sakit,’’ ungkap salah seorang operator e-KTP yang namanya minta dirahasiakan kepada Lombok Post (Grup JNN), kemarin.
Menurutnya, potongan honor ini diinformasikan akan dikembalikan ke kas negara. Namun, pada kenyataannya justru mengendap di rekening pribadi. Besaran potongan tidak seragam, berkisar Rp 200 ribu hingga Rp 500 ribu per orang.
Baca Juga:
MATARAM-Honor operator pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) di Kota Mataram diduga disunat. Pemotongan diduga dilakukan oknum pejabat
BERITA TERKAIT
- Kadiskominfotik Pekanbaru Ditahan Jaksa Terkait Kasus Korupsi Pembuatan Video
- Pramono Bentuk Tim Transisi Gubernur Sebelum Dilantik, Ima Mahdiah Ketua
- Pelaku Utama Perampokan ASN Dinkes Sumsel Ditangkap, Nih Tampangnya
- 8 Daerah di Sumsel Menetapkan Kepala Daerah
- Farhan Ungkap Rencana Revitalisasi Teras Cihampelas yang Terbengkalai
- Sertijab Wakapolda Riau dan PJU, Irjen Iqbal Ingatkan Komitmen Melayani Masyarakat