Honor Pilkada Pakai Standar Nasional
Minggu, 15 November 2009 – 01:52 WIB
Hafiz menyatakan, KPU daerah saat ini tengah kesulitan dalam mencairkan anggaran. Ini biasanya terjadi pada daerah yang incumbent-nya sudah tidak bisa mencalonkan kembali. Hafiz menyatakan, laporan-laporan itu segera dikumpulkan, kemudian ditindaklanjuti oleh KPU. "Kita masih bahas solusinya. Seharusnya daerah jangan seperti itu. Karena ini juga terkait kepentingan daerah," jelasnya.
Celah kecurangan lain yang diantisipasi KPU adalah munculnya formulir C1 palsu. Formulir rekapitulasi suara di tingkat kecamatan itu kerap ganda, yakni berbeda dengan yang dimiliki KPU. Rencananya, formulir C1 nanti diberi pengaman. "Sedang diusahakan, supaya nanti formulir C1 juga ada security printing-nya," tandasnya. (bay)
JAKARTA - Salah satu celah dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) adalah tidak independennya penyelenggara atau petugas di lapangan. Minimnya honor
Redaktur & Reporter : Antoni