Honorer di Daerah Ini Diduga Digelembungkan, Totalnya Ribuan
jpnn.com - BATAM - DPRD Kota Batam menuding pemerintah Kota Batam, Kepri menggelembungkan jumlah tenaga honor dari 4.131 orang menjadi 7.000 0rang.
"Kita minta BKD (Badan Kepegawaian dan Diklat) membeberkan, Dinas mana saja yang bertambah," kata Anggota Komisi II DPRD Kota Batam, Idawati Nursanti, Senin (7/3).
Idawati mengatakan, saat pembahasan anggaran akhir tahun 2015 lalu, pemerintah hanya mengajukan anggaran 4.131 orang tenaga honor. Sesuai dengan laporan yang diajukan Satuan Kerja Perangkat Darah (SKPD) Pemko Batam ke mitra kerja mereka di DPRD.
"Itu pun jumlahnya kami (DPRD) pertanyakan, apakah sebanyak itu?” tuturnya seperti dikutip dari batampos.co.id (grup JPNN), Selasa.
Karenanya BKD harus melakukan verifikasi, untuk memastikan kebenaran jumlah tenaga kontrak. "Tugasnya memverifikasi bukannya menambah jumlah, angka siluman darimana," tutur Idawati.
Karena adanya pembengkakan, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan enggan memperpanjang Surat Keputusan (SK) tenaga honor. Akibatnya, Pimpinan SKPD tak bisa mengajukan anggaran.
"Hingga kini mereka (tenaga honor) belum menerima gaji. Jangan karena ini, masyarakat dikorbankan," tuturnya.
Kabag Humas Pemko Batam, Ardiwinata menyebutkan, BKD belum rampung melakukan verifikasi. "Masih berjalan," katanya.
- Pj Gubernur Kaltim Resmikan Rehabilitasi Bendungan Babulu PPU
- Warga Binaan Kabur dari Lapas Kayuagung, Petugas Jaga Diperiksa Kanwil Kemenkumham Sumsel
- Banjir Bandang Menerjang Sejumlah Desa pada 2 Kecamatan di Bondowoso
- Terjadi Lagi, Bentrokan Ojol vs Opang di Bandung, Massa Diduga Bakar Pangkalan Ojek
- Tim Pansus DPRD Kota Bogor Gerak Cepat Salurkan Bantuan di Sukabumi
- Pemancing Hilang di Perairan Lingga Ditemukan Sudah Meninggal Dunia