Honorer Dijanjikan Tiga Bulan jadi PNS, Nyatanya Sudah Tiga Tahun Menunggu
jpnn.com, NGANJUK - Puluhan guru honorer K1 Kabupaten Nganjuk didampingi kuasa hukum mempertanyakan nasib mereka yang belum diangkat jadi PNS.
Rata-rata mereka telah mengajar belasan hingga 35 tahun. Namun, nasibnya tak kunjung jelas menjadi PNS.
Partinem, salah satu guru honorer SMP Negeri 1 Rejoso Nganjuk mengaku perjuangannya sudah dari kabupaten sampai ke pusat.
Bahkan sempat melakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI pada 2016, yang dihadiri sejumlah pihak termasuk Kemenpan-RB dan Ombudsman.
"Hasil RDP menyebutkan, 1178 guru honorer k1 Kabupaten Nganjuk akan diterima sebagai PNS tanpa tes selambatnya 3 bulan setelah RDP," kata Partinem.
Sayangnya, hingga tiga tahun berselang mereka tak kunjung diangkat sebagai PNS.
"Mereka beralasan perlu penganggaran, penggajian, dan pembukaan formasinya," ujar Partinem.
Tim kuasa hukum pun telah mengajukan upaya hukum peninjauan kembali pada 18 September lalu, agar keluhan guru honorer k1 Kabupaten Nganjuk lebih didengar.(pul/pojokpitu/jpnn)
Para honorer dijanjikan akan diterima sebagai PNS tanpa tes selambatnya 3 bulan setelah RDP dengan DPR dan pemerintah.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Gelar Aksi Damai, Guru Honorer R2-R3 Minta Pemprov Banten Menyelesaikan Formasi PPPK
- Siswa Sontoloyo, Ancam Guru Honorer Pakai Parang Hingga Membakar Sepeda Motor
- 5 Berita Terpopuler: PPPK Bisa Nikmati Kenaikan Gaji Berkala hingga Pensiun, Honorer K2 Teknis Juga Minta Diangkat PNS
- Honorer K2 Teknis Bersurat Kepada Prabowo, Minta Diangkat PNS
- Mendikdasmen: Tahun Ini, 806 Ribu Guru Terima Tunjangan Sertifikasi, Langsung ke Rekening
- Honorer yang Satu Ini Sulit jadi PPPK, Kelakuannya Parah