Honorer Harus Menerima Keputusan Ini

jpnn.com - NUNUKAN – Pemkab Nunukan, Kalimantan Utara, membatalkan rencana melakukan pengurangan tenaga honorer di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura, beban keuangan akan dikurangi dengan cara memangkas gaji tenaga honorer.
Laura mengatakan, pengurangan gaji untuk tenaga honorer harus dilakukan karena kondisi keuangan daerah yang sudah memburuk.
“Pengaruh kondisi keuangan daerah, maka honorer harus menerima keputusan ini,” kata Hj. Asmin Laura seperti diberitakan Radar Nunukan (Jawa Pos Group).
Ia menjelaskan, Pemkab Nunukan melakukan pengurangan gaji, namun tak melakukan rasionalisasi atau Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada tenaga honorer yang ada saat ini.
Hanya solusi seperti itu yang dapat dilakukan pemerintah saat ini.
Menurutnya, solusi seperti itu dilakukan agar tidak menambah angka pengangguran di Nunukan.
Langkah ini juga dibarengi dengan pemangksan Tambahan Pendapatan Pegawai (TPP)PNS sebesar 20 persen.
NUNUKAN – Pemkab Nunukan, Kalimantan Utara, membatalkan rencana melakukan pengurangan tenaga honorer di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah
- Sungai Bengawan Solo Meluap, Empat Kelurahan di Kota Surakarta Tergenang Banjir
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta
- Diterjang Longsor, 1 Rumah Warga di Pacitan Rusak Parah
- Hotel 101 Urban Glodok Jakbar Terbakar, Asap Masih Mengepul
- Dishub DIY Bakal Uji Coba Sistem Satu Arah di Plengkung Nirbaya Jogja
- Banjir di Cimanggung Sumedang Berangsur Surut