Honorer K2 Akan Datangi MenpanRB
Selasa, 21 Mei 2013 – 08:44 WIB
Rencana mendatangi Men PAN bukan karena ketidakpercayaan KTSI terhadap pemkot maupun DPRD, namun ingin menghabiskan rasa penasaran terhadap mekanisme pengangkatan PNS K2 oleh Men PAN. "Informasi yang diterima honorer K2 selama ini masih simpang siur. Tidak ada kepastian apa pun. Untuk itu kita ingin semua K2 tidak merasa harap-harap cemas," ujarnya.
Sebelum mendatangi Men PAN, pihaknya akan terlebih dahulu melakukan audiensi dengan pemkot agar bisa menjabarkan kondisi honorer K2 dan ingin mengetahui upaya pemkot selama ini. "Rasa penasaran ini selalu menggantung. Sampai-sampai kita honorer K2 susah nyenyak untuk tidur," tuturnya.
Pengangkatan PNS bagi honorer K2 ini, jangan sampai simpang siur dan hanya informasi yang bersifat “mepende” (menentramkan, red) saja. Namun perlu kebijkan yang nyata dan pasti.
"Justru kini kita khawatir menjelang perhelatan politik nanti. Masalah pengangkatan PNS jadi ajang pemanfaatan," tandasnya.
Sebelumnya di Radar (Grup JPNN) edisi Honorer K2 Masih Bimbang (20/5) Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Tasikmalaya Enjang Bilawani mengungkapkan pemerintah daerah hanya diberi kewenangan mengumumkan hasil tes saja. “Sesuai PP 56 Tahun 2012 tentang Pengangkatan Honorer Tertinggal, penyelenggaran tes honorer K2 diserahkan kepada panitia seleksi nasional (Panselnas). Daerah hanya dilibatkan untuk pengumuman saja,” ujarnya.
CIPEDES – Penjelasan Pemerintah dan DPRD Kota Tasikmalaya tentang pengangkatan honorer kategori 2 (K2) dianggap belum memuaskan. Hal itu membuat
BERITA TERKAIT
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Kejari Batam Tahan 2 Tersangka Korupsi Pengelolaan Anggaran RSUD Embung Fatimah
- Terduga Pelaku Penembakan Warga di Nagan Raya Ditangkap Polisi