Honorer K2 Ingin Bertemu Presiden Jokowi, Viralkan!
jpnn.com, JAKARTA - Ratusan ribu honorer K2 ingin bertemu Presiden Joko Widodo. Keinginan itu mereka viralkan di grup medsos honorer K2.
Menurut Edward Leonardo, guru honorer K2 asal Lampung Tengah, ada 392 ribu honorer K2 yang tersisa dan menunggu kebijakan Presiden.
Selama ini, mereka sudah berupaya melobi DPR RI dan pemda agar ada regulasi pengangkatan PNS dari honorer K2.
Sayangnya kata Edward, upaya itu belum membawa hasil. Sebab, yang diberikan adalah regulasi pengangkatan mereka menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) lewat proses seleksi.
"Makanya kami tempuh cara lewat medsos agar dilihat langsung Bapak Presiden," ucap Edward kepada JPNN.com, Minggu (14/3).
Sebagai admin grup WhatsApp dan Sosmed honorer K2 seluruh Indonesia ini, Edward berusaha menyebarkan niat berjumpa presiden.
Bila bertemu presiden, lanjutnya, akan diceritakan bagaimana kondisi honorer K2 selama ini.
Para honorer K2, kata Edward, telah mengabdi belasan hingga puluhan tahun dan mengerjakan tugas PNS tetapi digaji rendah.
Para honorer K2 ingin bertemu Presiden Jokowi, ingin menyampaikan aspirasi secara langsung.
- Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024