Honorer K2 Langkat Ada yang Palsu
jpnn.com - JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan melakukan pengecekan secara serius terhadap usul pemberkasan untuk pembuatan Nomor Induk Pegawai (NIP) bagi honorer kategori dua (K2) dari Pemkab Langkat yang dinyatakan lulus tes CPNS.
Pasalnya, menurut Kepala Biro Humas BKN Tumpak Hutabarat, saat bertandang ke kantor BKN pada 29 Agustus 2014, ada anggota DPRD Langkat yang menyampaikan bahwa ada honorer K2 yang palsu.
"Tapi sayangnya, anggota DPRD itu tidak menunjukkan bukti-bukti. Kalau seperti itu ya nanti kita cek berkas usulannya," ujar Tumpak Hutabarat kepada JPNN di Jakarta, kemarin (11/9).
Sejumlah anggota DPRD Langkat ke kantor BKN, Jakarta, pada 29 Agustus 2014. Mereka konsultasi terkait masalah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang harus ditandatangani bupati sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).
Saat itu, Tumpak mengatakan, SPTJM merupakan syarat mutlak yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.
“SPTJM tidak boleh diubah, dimodifikasi kata-katanya, dan tidak boleh diwakilkan penandatangannya. Seperti Medan itu, teksnya diubah (tidak sesuai format yang sudah ditetapkan BKN, red). Kalau tidak segera diperbaiki, tidak akan kita proses," ujar Tumpak.
Tumpak menjelaskan, pihaknya mendengar kabar bahwa setelah kunjungan anggota DPRD Langkat ke BKN itu, Pemkab Langkat mengajukan usulan pemberkasan honorer K2. Apakah format SPTJM sudah memenuhi persyaratan?
"Saya harus cek dulu, apa benar sudah diusulkan. Kalau pun sudah, tentunya saat ini masih dalam proses pemeriksaan, untuk mengetahui sudah lengkap atau belum," ujarnya. (sam/jpnn)
JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan melakukan pengecekan secara serius terhadap usul pemberkasan untuk pembuatan Nomor Induk Pegawai (NIP)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tuntut Dijadikan PPPK Penuh Waktu, Ribuan Honorer R2 & R3 Kota Kendari Gelar Demonstrasi
- Anak-anak Ceria Menyambut Banjir Semarang, Berenang & Belajar di Rumah
- Soal Kelangkaan Elpiji 3 Kg di Bandung, Pj Wali Kota Buka Suara
- Bus Milik Pemkab Cianjur Terguling di Cikidang, Belasan Orang Luka
- Tertimbun Tanah Longsor, Seorang Warga di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
- Gelar Aksi Damai, Honorer di Mukomuko Tolak Dijadikan PPPK Paruh Waktu