Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Galang Petisi untuk Jokowi dan MenPAN-RB
jpnn.com, JAKARTA - Honorer K2 tenaga teknis administrasi menggalang tanda tangan petisi.
Adapun petisi yang diprakarsai Ketua Umum DPP Forum Honorer Tenaga Teknis Administrasi Kategori Dua (FHTTA-K2) Indonesia Riyanto Agung Subekti ini dimaksudkan untuk mengingatkan pemerintah agar berhenti memberikan harapan palsu.
Sebab, sejak 2015 hingga saat ini pemerintah tidak merealisasikan janjinya menyelesaikan masalah honorer K2.
Riyanto juga mempertanyakan rencana rekrutmen PPPK 2022 yang ada formasi khusus untuk honorer K2 termasuk tenaga teknis administrasi (TTA).
Dia mengingatkan jangan sampai pemerintah ingin kelihatan baik, tetapi sebenarnya mau lepas tangan.
Itong, sapaan akrab pria asal Banyuwangi ini, mengungkapkan honorer K2 TTA sudah mendekati pemda masing-masing.
Namun, katanya, banyak daerah yang tidak mau mengusulkan formasi PPPK 2022 untuk TTA, yang alasannya hanya mengikuti petunjuk pusat.
"Gerakan penggalangan tanda tangan petisi ini akan terus dilakukan sampai pemangku kebijakan ini betul-betul tergugah mata hatinya terutama KemenPAN-RB dan superkhusus Bapak Ir. Joko Widodo Presiden RI agar segera menyelesaikan masalah honorer K2 agar tidak menimbulkan kegaduhan yang berlarut-larut," tutur Itong kepada JPNN.com, Senin (7/2).
Honorer K2 tenaga teknis administrasi menggalang petisi untuk Jokowi dan menPAN-RB agar segera menuntaskan masalah honorer K2.
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Deddy Tidak Membantah Upaya Jokowi Mau Mengobok-Obok PDIP Mengganti Hasto