Honorer Mogok Kerja Hari Ini, Usung 3 Tuntutan

jpnn.com, JAKARTA - Ketum Forum Aliansi Guru dan Karyawan (FAGAR) Cecep Kurniadi mengungkapkan, ada tiga tuntutan aksi mogok kerja yang dilakukan ribuan honorer hari ini, 28 November 2019.
Aksi yang diikuti honorer lintas instansi se-Kabupaten Garut, termasuk honorer K2, meminta ada regulasi untuk pengangkatan mereka menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Ribuan massa honorer akan berkumpul di Jalan Patriot, Garut, hari ini.
"Ini bukan aksi pertama yang dilakukan honorer Garut. Namun, insyaallah ini aksi yang lebih besar karena melibatkan seluruh instansi. Jadi tidak hanya fokus ke guru dan tenaga kependidikan," ujar Cecep kepada JPNN.com, Kamis (28/11).
Adapun tiga tuntutan aksi honorer 28 November ini adalah:
1. Mendesak pemerintah daerah untuk memberikan dukungan secara tertulis kepada pemerintah pusat yaitu Presiden Jokowi dan MenPAN-RB untuk segera merevisi UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, atau jenis payung hukum yang lainnya.
2. Mendesak pemerintah daerah supaya mengusulkan secara tertulis bahwa persyaratan pengangkatan honorer menjadi PNS jangan dibatasi usia, tetapi berdasar masa pengabdian atau masa kerja dan dengan tanpa memandang instansi manapun.
3. Mendesak pemeritah daerah supaya mengusulkan secara tertulis sambil menunggu regulasi perubahan status, pemerintah pusat wajib memberikan kesejahtraan sesuai dengan UMR kabupaten/kota masing-masing.
"Semoga tuntutan kami didengar pemerintah. Jangan sampai pemerintah menghilangkan pengabdian kami kepada bangsa ini karena sudah punya SDM baru," tandasnya. (esy/jpnn)
Para honorer Kabupaten Garut, termasuk honorer K2, hari ini mogok kerja untuk menggelar aksi unjuk rasa di Jalan Patriot.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Megap-megap, Ada Pemda Meminta Seleksi PPPK Tahap 2 Tidak Dilanjutkan
- 5 Berita Terpopuler: Penyebab Kartu Ujian Tak Bisa Dicetak Terungkap, Kasus Ini Jadi Pelajaran bagi PPPK, tetapi Jangan Panik
- Pejabat BKN: Sangat Mudah jika Ingin Memberhentikan PPPK
- Hari Kedua Tes PPPK Tahap 2, Jangan Sepelekan Peringatan Profesor Hukum
- Korban Dokter Kandungan Cabul di Garut Bertambah, Polisi Lakukan Pendalaman
- Petugas CAT Tes PPPK Tahap 2 Jangan Coba 'Main Mata' dengan Honorer