Honorer Pontianak Ikut Demo ke Jakarta
jpnn.com - PONTIANAK - Perwakilan guru honorer kategori K2 dari Kota Pontianak akan ikut melakukan aksi demo ke Kementrian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (KemenPAN-RB).
Mereka akan mewakili rekan-rekannya untuk mempertanyakan nasib mereka dan temuan adanya dugaan kecurangan dalam pelaksanaan ujian CPNS Kotegori K2.
Rencana kedatangan honorer Pontianak di Kementrian Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi adalah membawa sejumlah tuntutan terkait dugaan kecurangan pelaksanaan tes CPNS Kotegori K2 tahun 2013.
"Kami besok (hari ini) akan berangkat ke Jakarta untuk ikut serta bergabung dengan Fron Pembela Honorer Indonesia (FPHI). Kami juga membawa bukti, dan akan kami laporkan ke Kepenpan,” kata Syarif Feriansyah ditemui sejumlah wartawan, Selasa (25/2).
Dikatakan Feriansyah, dalam pelaksaan tes CPNS untuk Kategori K2 tersebut banyak ditemukan kejanggalan dan kecurangan. Salah satunya mengenai manipulasi data dan masa kerja. “Banyak peserta yang lulus K2, salah satunya ada manipulasi masa kerja,” katanya.
Menurut Feriansyah, dalam ketentuan kelulusan CPNS kategori K2, masa kerja atau lama pengabdian dan perserta yang berusia tua akan diprioritaskan.
"Namun anehnya ada beberapa peserta yang masa kerjanya terhitung pada tahun 2010 yang dinyatakan lulus tes. Terlebih nomer peserta yang lolos berkelipatan 9,” lanjutnya.
Hal senada juga diutarakan Sudarmanto. Guru honorer yang tidak lulus tes CPNS K2 dari Kota Pontianak. Rencana kedatangannya ke Jakarta adalah membawa sejumlah tuntutan.
PONTIANAK - Perwakilan guru honorer kategori K2 dari Kota Pontianak akan ikut melakukan aksi demo ke Kementrian Pemberdayagunaan Aparatur Negara
- Jaksa Agung ST Burhanuddin Soal Jaksa yang Terlibat Judol Hanya Iseng-Iseng, Astaga!
- Pordasi Era Kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo Siap Kirim Atlet ke Olimpiade LA 2028
- Menteri Hukum Lantik Widodo Jadi Dirjen AHU, Tekankan Supremasi Hukum yang Transparan
- Mendes Yandri dan Mensos Gus Ipul Teken MoU, Siap Berkolaborasi Entaskan Kemiskinan
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024