Honorer Tahun 2005 Ke Atas Tak Akan Diproses
Rabu, 30 Mei 2012 – 01:42 WIB

Honorer Tahun 2005 Ke Atas Tak Akan Diproses
MANOKWARI - Di tengah kunjungan Menteri Pemberdayaangunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Meneg PAN dan RB),Azwar Abubakar,selama dua hari,Senin-Selasa (28-29 Mei),dimanfaatkan para tenaga honorer daerah (Honda). Bertempat di Aston Niu Hotel,perwakilan Honda menyerahkan daftar ratusan honorer yang meminta diangkat menjadi PNS (pegawai negeri sipil). Sejak digulirkan kebijakan pengangkatan honorer, saat ini sudah diangkat 800.000 lebih honorer menjadi PNS. Masih sekitar 700.000 lebih Honda yang menunggu dan kini sedang dalam tahap verifikasi dan uji public.
Menanggapi permintaan ini, Meneg PAN dan RB mengakui,pihaknya banyak mendapat usulan dari pemerintah daerah untuk mengangkatan honorer ini.Namun honorer yang diangkat dan diproses adalah mereka yang terdaftar tahun 2005 ke bawah. ‘’Yang terdaftar setelah tahun 2005 itu tidak boleh, tidak akan diproses,’’ tandasnya.
Baca Juga:
Dikatakannya, Kemeneg PAN dan RB sangat teliti dalam memproses usulan pengangkatan honorer daerah ini. Sebab, ada temuan, pemerintah daerah memanipulasi data tahun SK honorer.’’ Ada yang asli tapi banyak yang bodong. Ini kita teliti sebelum diproses,’’ ujarnya.
Baca Juga:
MANOKWARI - Di tengah kunjungan Menteri Pemberdayaangunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Meneg PAN dan RB),Azwar Abubakar,selama dua hari,Senin-Selasa
BERITA TERKAIT
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Innalillahi, Anak Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib