Honorer Tendik Puji Jokowi, Lalu Sentil Mas Nadiem

jpnn.com, JAKARTA - Langkah Presiden Joko Widodo yang memerintahkan MenPAN-RB Azwar Anas untuk menyelesaikan masalah honorer mendapat respons positif.
Ketua Pendidik Tenaga Kependidikan Negara Indonesia (PTKNI) Moh. Saiful Anam mengatakan apa yang dilakukan Jokowi menjadi pemantik semangat honorer untuk meraih status aparatur sipil negara (ASN).
"Atas nama honorer tenaga kependidikan (tendik) sekolah seluruh Indonesia kami mengapresiasi apa yang telah dilakukan Presiden Jokowi," kata Saiful Anam kepada JPNN.com, Sabtu (25/2).
Saiful mengungkapkan instruksi Jokowi itu menunjukkan ada political will dari presiden sebagai pimpinan tertinggi bangsa ini.
Perintah langsung kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas itu, ujarnya, seharusnya bersifat global. Bukan hanya untuk guru, tetapi juga tenaga administrasi di sekolah.
Dia berharap KemenPAN-RB tidak hanya berpikir hanya guru yang ada dan berperan menjalan roda pendidikan di sekolah.
"Saya yakin Bapak MenPAN-RB tahu bagaimana peran tendik itu, tugasnya luar biasa penting. Kami jangan dilupakan," ujarnya.
Saiful juga berharap Presiden Jokowi memerintahkan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim supaya mencarikan solusi terbaik untuk honorer diangkat menjadi ASN sebagai bentuk apresiasi pengabdian yang bertahun-tahun dengan gaji minim.
Honorer tendik memuji Presiden Jokowi, kemudian menyentil Mendikbudristek Mas Nadiem.
- 5 Berita Terpopuler: Fakta Terungkap, Guru Beserdik Degdegan Tak dapat TPG, tetapi Honorer Masih Terima Haknya
- Inilah Syarat Honorer Dialihkan menjadi Outsourcing, Segera Diurus ya
- Bukan Hanya Guru Honorer yang Tunjangannya Naik 100%, Alhamdulillah
- Ada Pendataan Honorer Tidak Bisa Daftar PPPK 2024, tetapi Masih Dibutuhkan
- Para Honorer Masih Menerima Hak-haknya
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Bisa Tenang, PPPK Harus Siap Digerakkan Kapan Saja, tetapi Begitu Pensiun Tak Dapat Apa pun