Honorer Tuding Pemerintah Mencla-mencle
jpnn.com - JAKARTA--Solusi yang ditawarkan pemerintah berupa pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja untuk honorer kategori dua (K2) gagal ditolak honorer. Mereka tetap pemerintah untuk mem-PNS-kan seluruh honorer K2.
"Pemerintah itu mencla-mencle. Dulu bilang PP 48 Tahun 2005 itu harga mati. Sekarang malah muncul PP 56 Tahun 2012, berarti tahun ini atau tahun depan bisa keluar PP baru lagi," kata Jamaludin Malik, ketua FHI Jatim kepada JPNN, Selasa (25/2).
Jamal yang juga korlap nasional FHI pusat ini menyatakan, seluruh honorer tetap optimis akan diangkat CPNS. Mengingat pemerintahan Presiden SBY tak lama lagi akan berakhir sehingga ada peluang untuk mengubah PP yang sudah ada.
"Kami yakin kalau ganti pemerintahan baru, akan ada kebijakan baru lagi. Kami tidak mau P3K karena itu akal-akalan pemerintah saja. Tuntutan kami sudah jelas, kami maunya di PNS-kan meski harus bertahap," tegasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Solusi yang ditawarkan pemerintah berupa pengangkatan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja untuk honorer kategori dua (K2) gagal ditolak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polemik Pasar Tumpah di Jalan Merdeka & Ma Salmon Belum Usai, Pedagang Makin Banyak di Trotoar
- Propam Diminta Usut Total Kasus DWP di Semua Lingkaran Polri
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Lewat Livin Planet, Bank Mandiri Libatkan Nasabah dalam Pelestarian Lingkungan
- Tanggapi Pembangunan Pagar Laut, Muannas Alaidid: Tidak Ada Hubungan dengan PSN PIK 2
- Banjir Bandang Terjang Jembatan Cipager Cirebon, Pemprov Langsung Bergerak