Hore! Industri Bakal Dibuka saat PPKM, Pak Luhut Langsung Beri Perintah

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan menyatakan sektor industri esensial dan domestik segera dibuka.
Hal itu diungkapkan dalam rakor Uji Coba Protokol Kesehatan pada Sektor Industri Esensial dan Domestik selama PPKM.
Eks Menko Polhukam itu saat ini telah memerintahkan kementerian atau lembaga untuk memerhatikan dan memeriksa jenis industri yang bisa dibuka untuk diusulkan.
“Nanti kami dan Kemenperin akan evaluasi," tutur Luhut dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis (19/8).
Menko Luhut pun berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penanggunalangan pandemi ini dan meminta untuk terus mempertahankan serta meningkatkannya. Meskipun demikian, pelaksanaan vaksinasi harus dilakukan untuk seluruh pekerja industri.
“Kami sudah rapat untuk peduli lindungi pindah server ke Kemenkominfo, sehingga tidak ada lemot lagi dan bisa digunakan lebih baik,” pungkas dia.
Sementara itu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan bahwa di wilayah Jawa dan Bali terdapat 17.833 pemegang izin operasional dan mobilitas kegiatan industri (IOMKI).
Namun, setelah diterbitkannya Surat Edaran Menperin No. 3/2021 tentang Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI) pada masa pandemi Covid-19 ini terdapat 11.976 pemegang IOMKI.
Menko Marves Luhut B. Pandjaitan menyatakan sektor industri esensial dan domestik segera dibuka. Dia langsung memberikan perintah pada Kemenperin untuk memberi usulan.
- Dinkes Jabar Sebut Program Cek Kesehatan Gratis Sepi Peminat
- PKSS Perkenalkan Contact Center 1500399 untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Bisnis
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- Said Iqbal Desak Permendag 8 Dicabut karena Merugikan Usaha Lokal & Buruh
- Dukung Industri Garmen, Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat ke Perusahaan Ini