Hormati Perbedaan Awal Puasa
Senin, 08 Juli 2013 – 08:25 WIB

Hormati Perbedaan Awal Puasa
BANDUNG--Memasuki bulan puasa, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengimbau masyarakat agar saling menghargai perbedaan penetapan awal Ramadan tahun ini. Menurutnya, perbedaan itu bukanlah suatu hal yang harus dibesar-besarkan. Kendati begitu, orang nomor satu di Jabar itu berharap agar terdapat kesamaan dalam menentukan awal bulan puasa. Dia menjelaskan, selaku pemerintah tentunya menginginkan adanya keseragaman dalam menentukan tanggal puasa diantara seluruh masyarakat.
Heryawan menyebutkan, semua pihak agar memaklumi adanya perbedaan tersebut. Dia pun menilai perbedaan penentuan awal bulan sudah terjadi sejak lama, dan tidak hanya di Jawa Barat saja.
Baca Juga:
"Ini sudah terjadi sejak zaman Rasul. Jadi tidak perlu khawatir, yang penting puasanya 29 atau 30 hari, karena itu sudah paling benar," kata Heryawan, di Bandung.
Baca Juga:
BANDUNG--Memasuki bulan puasa, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengimbau masyarakat agar saling menghargai perbedaan penetapan awal Ramadan tahun
BERITA TERKAIT
- Pendakian ke Puncak Carstensz Disetop Sementara
- Patroli di Sekitar Masjid, Polsek Tanjung Batu Amankan 12 Pecandu Lem Aibon
- Pembantaian Harimau Sumatra di Rohul, 6 Pelaku Ditangkap Polisi
- Lalu Ahmad Zaini Persilakan Pejabat yang Tak Mampu Bekerja Maksimal Mengundurkan Diri
- Bukan Ahok, Pramono Janjikan Operasi Yustisi Akan Lebih Ramah
- Gubernur Melki Laka Lena Minta ASN NTT tidak Bekerja Sekadarnya