Hormon Bisa Picu Otak Turunkan Berat Badan
Menurut para peneliti yang mengamati bagaimana otak manusia bisa memerintahkan tubuh mereka membakar lebih banyak lemak, rahasia untuk menurunkan berat badan yang membandel terletak pada pikiran.
Tim dari Universitas Monash di Melbourne menemukan, penggabungan dua hormon yang terjadi secara alami bisa memicu konversi lemak putih ke lemak coklat, yang lebih mudah untuk dibakar.
Para peneliti itu menguraikan mekanisme molekul yang mengandalkan aksi gabungan ‘leptin’, penekan nafsu makan dalam sel-sel lemak, dan insulin, yang diproduksi di pankreas ketika kadar glukosa meningkat.
Profesor Tiganis mengatakan, hormon ini melepaskan sekelompok neuron atau impuls syaraf di otak.
"Pada gilirannya, otak kita mengirim sinyal melalui neuron untuk mendorong konversi lemak putih, lemak yang menyimpan energi, menjadi lemak coklat. Hal itu membakar energi, dan dengan cara ini, berat badan bisa diatur," jelasnya.
Salah satu alasan mengapa orang menjadi gemuk adalah jika proses ini diubah, dan otak tak lagi merespon insulin dan leptin.
Untuk menguji teori ini, peneliti mengurangi tingkat dua insulin dan leptin-yang menghambat enzim pada tikus percobaan di laboratorium.
Menurut para peneliti yang mengamati bagaimana otak manusia bisa memerintahkan tubuh mereka membakar lebih banyak lemak, rahasia untuk menurunkan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat