Hotel-hotel Pesan Ribuan Barang Buatan Eks Dolly
jpnn.com - PERAJIN sepatu dan sandal di eks lokalisasi Dolly dan Jarak, Surabaya akhirnya bisa menikmati kerja kerasnya. Kini warga yang berhimpun di Kelompok Usaha Bersama (KUB) Mampu Jaya itu banjir pesanan dari luar kota.
Saat ditemui Jawa Pos, sepuluh perajin sepatu terlihat sibuk. Ada yang membuat pola dasar alas sepatu, menjahit kulit, dan ada yang bertugas mengepres sepatu. Mereka bekerja dari pagi hingga sore. Sekitar pukul 16.00, kegiatan membuat sepatu dihentikan.
Ketua KUB Mampu Jaya Atik Triningsih menjelaskan, akhir-akhir ini volume pekerjaan mereka bertambah. Salah satunya sandal hotel. "Ada pesanan dari hotel di Jogjakarta," katanya saat ditemui di eks wisma New Barbara.
Tak tanggung-tanggung, mereka diminta membuat 2 ribu pasang sandal. Awal tahun depan sandal-sandal itu diambil pemesan.
Meski ada sedikit kendala pada mesin jahit, halangan itu tak menyurutkan semangat mereka. Setiap hari mereka tetap menyelesaikan pesanan. Atik mengatakan, saat ini sekitar seribu sandal sudah selesai. "Yang rusak bagian cone mesin jahit," tuturnya.
Selain sandal hotel, KUB Mampu Jaya berinovasi baru dalam produknya. Yakni, membuat sandal dan sepatu perempuan. Sama dengan sepatu pria, bahannya kulit. Mereka juga membuat sandal kulit untuk anak-anak. Brand yang mereka pilih, CJDW.
Sedangkan untuk sandal anak-anak, Atik mengatakan, awalnya dirinya hanya iseng. Saat itu ada bahan kulit yang tersisa. Bahan itu akhirnya dibuat menjadi sandal untuk anak-anak. "Pas dikenakan anak saya, banyak yang tanya beli di mana," jelasnya.
Perempuan asli Putat Jaya itu akan terus berinovasi. Salah satunya, memanfaatkan bahan kulit sisa pembuatan sepatu untuk dijadikan gantungan kunci. (aph/c10/nda/mas)
PERAJIN sepatu dan sandal di eks lokalisasi Dolly dan Jarak, Surabaya akhirnya bisa menikmati kerja kerasnya. Kini warga yang berhimpun di Kelompok
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi