Hotel Langganan Kunker Diaudit BPK
Jumat, 17 April 2015 – 01:32 WIB
Sejatinya, persoalan dugaan pelanggaran kunker di DPRD maupun pemkot sudah kerap jadi temuan BPK. Bahkan, dalam audit terakhir, BPK menemukan sejumlah kejanggalan di balik realisasi kunker. BPK bahkan merekomendasikan agar setwan mengembalikan kelebihan biaya perjalanan dinas yang totalnya mencapai Rp 178,11 juta.
Kasus serupa terjadi di lingkungan pemkot. Salah satunya, temuan tiket yang dianggap terlalu mahal senilai Rp 56,032 juta di 22 instansi pemkot. Ada juga temuan tiket pesawat pejabat atau pegawai pemkot yang tidak sesuai data manifest penumpang. Nilainya mencapai Rp 95,68 juta. Hanya saja, persoalan tersebut diklaim sudah beres. (ris/oni)
MESKI berkali-kali mendapat sorotan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), program kunjungan kerja (kunker) di DPRD Surabaya masih saja bermasalah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar