HPE Produk Pertambangan Februari 2022 Naik, Simak Perinciannya!
- Konsentrat ilmenit (TiO2 ? 45 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD 482,11/WE atau naik sebesar 1,28 persen.
- Konsentrat rutil (TiO2 ? 90 persen) dengan harga rata-rata sebesar USD 1.474,80/WE atau naik sebesar 2,40 persen dan bauksit yang telah dilakukan pencucian (washed bauxite) (Al2O3 ? 42%) dengan harga rata-rata sebesar USD 38,93/WE atau naik sebesar 8,92 persen.
Pellet konsentrat pasir besi (lamela magnetit-ilmenit) (Fe ? 54 persen) dengan harga rata-rata USD 117,98/WE tidak mengalami perubahan.
Menurut Wisnu, proses penetapan HPE periode Februari 2022, seperti halnya HPE sebelumnya didahului dengan adanya masukan tertulis dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Hal ini berdasarkan perhitungan usulan harga berasal dari berbagai sumber, seperti Asian Metal, Iron Ore Fine Australian, dan London Metal Exchange (LME).
HPE ditetapkan berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan berbagai instansi terkait, antara lain dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian, dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.(mcr28/jpnn)
Harga produk pertambangan 2022 menunjukkan kenaikan dibanding Desember 2021. Simak selengkapnya
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu
- Mitsubishi Fuso Canter FE 84 SHDX Punya Performa Tangguh, Siap Dukung Bisnis Konsumen
- Pengamat: Masyarakat Nantikan Tata Kelola Tambang yang Berpihak, Bukan Janji Manis
- Tinjau Kesiapan Satgas Nataru, Menteri ESDM: Allhamdulillah, Kondisi Aman
- PLN IP Topang Kebutuhan Listrik Maluku Saat Nataru, Menteri ESDM Bilang Begini
- Kuota Subsidi Ambrol, tetapi Pembelian LPG 3 Kg Tak Kan Dibatasi
- Airlangga Sebut Indonesia Berpotensi jadi Pusat 'Critical Minerals & Renewable Energy'