HS Dillon Meninggal Dunia, Anand Krishna: Almarhum Ikon Persahabatan India-RI
jpnn.com, DENPASAR - HS Dillon meninggal dunia pada usia 74 tahun, saat menjalani perawatan di RS Siloam Bali di Jalan Sunset Road, Kuta, Badung, Senin (16/9).
Sosok pemilik nama lengkap Harbrinderjit Singh Dillon itu menjadi ikon dalam hal persahabatan antara India dan Indonesia.
"Saya juga melihat beliau adalah ikon dalam hal persahabatan antara India dan Indonesia, perbuatannya kerja samanya untuk meningkatkan hubungan itu di berbagai forum internasional maupun nasional dan jasa-jasa beliau untuk Indonesia akan kita kenang sepanjang masa, sebagai teman seperjuangan dengan Gus Dur juga pada masanya," kata budayawan keturunan India, Anand Krishna di Denpasar, Selasa (17/9).
Ia mengatakan hal itu saat di rumah duka HS Dillon di RSAD Udayana di Jalan Sudirman Kota Denpasar, Bali.
HS Dillon dinyatakan meninggal karena penyakit komplikasi jantung dan paru-paru pada Senin (16/9), sekitar pukul 18.27 Wita.
Soal penyakit komplikasi yang diderita HS Dillon, Anand Krishna mengatakan pihaknya telah mengetahui tentang penyakit Dillon itu sejak dua tahun lalu.
Ia menjelaskan meskipun HS Dillon dalam kondisi sakit, tetap berkarya dan mandiri dengan hanya ditemani protokolnya.
"Saya sudah mengetahui waktu itu hampir dua tahun yang lalu jadi beliau sedang mengalami apa yang disebut gagal jantung, jadi jantungnya sudah mulai kacau dan yang saya lihat itu semangat beliau, ya tapi dalam keadaan, begitu pun dia masih bisa berkarya, ke mana-mana dan sendirian cuma didampingi oleh protokolnya dan sebagainya yang salah satu inspirasi bagi kita semua," ucap Anand.
HS Dillon meninggal dunia karena penyakit komplikasi jantung dan paru-paru pada Senin (16/9), sekitar pukul 18.27 Wita.
- Klarifikasi Menteri Agama soal Tak Ada Azan di Pantai Indah Kapuk
- Hasto jadi Tersangka, Ronny Mengonfirmasi Keterangan Bu Mega
- 5 Berita Terpopuler: Cek Fakta, Benarkah Honorer Diangkat PPPK Paruh Waktu Secara Otomatis? Begini Penjelasannya
- Tinjau Sejumlah Gereja di Bandung, Wamendagri Bima Arya Pastikan Natal Berjalan Lancar
- Oknum Polisi yang Peras WN Malasia di DWP Jalani Sidang Etik Pekan Depan
- Apa Motif 18 Polisi Peras Penonton DWP? Propam Sita Rp 2,5 Miliar