Hu Cairkan Kebekuan dengan Amerika

Hu Cairkan Kebekuan dengan Amerika
Hu Cairkan Kebekuan dengan Amerika
Selebihnya, dua pemimpin negara maju berbeda ideologi itu membicarakan fenomena kekinian hubungan internasional. Tentang tantangan global, peluang pembangunan global, keamanan, dan perubahan iklim. Tak lupa keduanya menyinggung krisis finansial global yang melanda banyak negara di dunia. Sebagai negara maju, kedua negara saling sepakat meningkatkan peran masing-masing di kancah internasional.

Obama mengatakan, jalinan kuat hubungan Tiongkok dan AS tidak hanya berfaedah bagi kedua negara, tapi juga menguntungkan dunia internasional. Dia berharap, hubungan bilateral kedua negara semakin kuat dan menguntungkan kedua pihak.  Pada 15 November mendatang, kedua pemimpin akan bertatap muka di pertemuan pemimpin negara-negara anggota G-20 di Washington.(Reuters/Xinhua/ape/ami)

BEIJING - Belum lagi Barack Obama resmi dilantik sebagai presiden AS menggantikan George W. Bush, Tiongkok sudah terlebih dahulu memasukkan proposal


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News