Hu
Oleh Dahlan Iskan
Semangat membangun ekonominya tidak memperhitungkan lingkungan. Sampai hutan taman nasional pun dijarah. Padahal pegunungan di selatan kota Xi'an itu harus dicadangkan untuk lingkungan.
Di situ justru dibangun vila. Memang menggiurkan. Secara komersial.
Alamnya indah. Di atas bukit. Hanya 60 Km di selatan kota besar Xi'an. Kota yang begitu bersejarah. Pusat ibu kota-nya dinasti Tang. Kota transit utama jalur sutra. Tempat lahirnya kosa kata dongxi. Yang arti harfiahnya 'timur-barat'.
Namun memiliki arti yang sangat beda: 'barang'.
Sebanyak 1.200 vila dibangun di lereng gunung ini: Pegunungan Qinling. Satu vila seharga 15 juta renminbi. Sekitar Rp 30 miliar.
Hutan vila ini nasibnya sangat tidak baik. Terutama setelah Xi Jinping melancarkan dua jurus utama: antikorupsi dan anti-perusakan lingkungan hidup.
Hutan vila ini dianggap tidak sejalan dengan program presiden. Apalagi ada unsur korupsi di dalamnya. Ada sogokan untuk memuluskan perizinan. Ada tebusan untuk pelanggaran peraturan.
Presiden langsung mengeluarkan perintah pada gubernur Shaanxi: bongkar hutan vila itu. Saat itu juga.