Huawei Semakin Dijauhi di Eropa
jpnn.com - Huawei terus mendapat tekanan dari negara-negara Eropa. Badan intelijen Jerman, BND, menyebut Huawei bukan mitra yang dapat dipercaya, dan tidak boleh menjadi bagian dari pengembangan jaringan 5G di negara tersebut.
Pernyataan itu keluar menjelang Bnetza - regulator Jerman untuk telekomunikasi, akan memulai lelang pita frekuensi 5G pada 19 Maret nanti.
BACA JUGA: Jelang Debut, Huawei P30 Tebar 2 Fitur Unggulan Melalui Video Animasi
Empat operator telah disetujui untuk mengikuti lelang, Drillisch Netz, Telefonica, Deutsche Telekom (T-Mobile), dan Vodafone.
Sebelum Jerman, badan intelijen Norwegia sudah lebih dahulu mengemukakan ketidaksukaan terhadap Huawei, begitu juga Denmark, lansir GSM Arena, Sabtu (16/3).
Tekanan terbesar awalnya memang datang dari Amerika Serikat (AS). Kedutaan Besar AS di Berlin, Jerman, telah memeringatkan tentang jaringan 5G yang berpotensi disalahgunakan, dapat membahayakan masa depan berbagi intelijen antara kedua negara.
Kekhawatiran tersebut karena menganggap Huawei telah membangun backdoor di dalam hardware untuk digunakan oleh pemerintah Tiongkok, sebagai sumber mata-mata.
kendati demikian, Huawei telah berulang kali membantah tudingan tersebut. Bahkan, Huawei menggugat pemerintah AS karena dinilai telah memblokir bisnis dan merusak reputasinya. (mg8/jpnn)
Huawei terus mendapat tekanan dari negara-negara Eropa. Badan intelijen Jerman, BND, menyebut Huawei bukan mitra yang dapat dipercaya, dan tidak boleh menjadi bagian dari pengembangan jaringan 5G di negara tersebut.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia, PINTU Perluas Edukasi Pasar
- Pertama di Dunia, BYD-Huawei Ciptakan Fitur Pintar di Mobil Off-Road
- GSMA Perkirakan Penetrasi 5G di Indonesia Meningkat Pesat pada 2030
- Tantang Mercedes-Benz EQS, Baic-Huawei Hadirkan Sedan Listrik Mewah, Sebegini Harganya
- Ingin Perluas Jaringan 5G di Indonesia, Bos Telkomsel: Jangan Sampai Kalah Sama Thailand
- Permudah Komunikasi di IKN, Telkomsel Siapkan Jaringan 5G dan 4G