Hubungan Diplomasi Indonesia - Jepang Sudah 60 Tahun
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo meminta kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Jepang di bidang Pariwisata bisa lebih ditingkatkan lagi.
Hingga akhir tahun lalu, jumlah wisatawan Jepang yang berkunjung ke Indonesia lebih dari 700 ribu orang.
"Tahun ini Indonesia - Jepang memasuki masa 60 tahun hubungan diplomatik. Perjalanan panjang selama 60 tahun telah memberikan banyak manfaat bagi kedua negara. Ke depan, kita harapkan kerjasama di bidang pariwisata akan memainkan peranan penting dalam meningkatkan hubungan Indonesia - Jepang," ujar Bamsoet saat menerima Penasihat Perdana Menteri Jepang Bidang Pariwisata, Keiichi Kimura di DPR RI, Kamis (26/04).
Bamsoet menuturkan, data dari Badan Pusat Statistik mencatat, jumlah wisatawan Jepang yang berkunjung ke Indonesia pada 2014 mencapai 492 ribu.
Jumlah tersebut meningkat di 2015 menjadi 528 ribu. Namun, seiring dengan pergolakan ekonomi di Jepang di 2016, kunjungan wisatawan ke Indonesia yang menurun menjadi 513 ribu.
"Saya harap setidaknya sampai tahun 2018 ini, jumlah wisatawan Jepang bisa mendekati angka 1 juta orang. Kita telah banyak melakukan terobosan. Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia sudah sejak lama melayani penerbangan langsung dari Indonesia ke berbagai bandara di Jepang. Promosi gencar-gencaran juga selalu dilakukan Kementerian Pariwisata dengan melibatkan banyak travel agent lokal," kata Bamsoet.
Politikus Partai Golkar ini menjelaskan banyak destinasi wisata yang indah dan menarik di Indonesia.
Setidaknya, ada 10 destinasi pariwisata prioritas yang kini sedang digenjot pemerintah Indonesia.
Hingga akhir tahun lalu jumlah wisatawan Jepang yang berkunjung ke Indonesia lebih dari 700 ribu orang.
- Soal PJJ, Gus AMI: Perlu Terobosan Cepat Mendikbud Libatkan Masjid, Gereja dan Tokoh Agama
- Timwas DPR Minta Gugus Tugas Covid-19 Perbanyak Rapid Test
- Ribka Tjiptaning: Perempuan Indonesia Harus Berani Tampil di Semua Lini Kehidupan
- Andi Akmal Pasluddin Bantu Solusi Kebutuhan Pupuk Petani di Bone
- DPR: Hampir 98 Persen Lapas Kelebihan Kapasitas
- Pimpinan DPR Berharap Ekonomi Provinsi Penerima Dana Otsus Lebih Maju