Hujan Dua Jam Berujung Longsor
Selasa, 03 Januari 2012 – 06:33 WIB
MAGELANG - Hujan deras selama dua jam pada Minggu lalu (1/1) melahirkan bencana di Magelang, Jawa Tengah. Dua desa di wilayah tersebut mengalami tanah longsor. Yakni, Desa Ngargoretno, Kecamatan Salaman, dan Desa Mangunrejo, Kecamatan Kajoran. Tujuh rumah warga rusak berat. Sementara itu, 27 rumah lainnya rusak ringan karena tertimbun tanah. "Sejak akhir Desember cuaca begitu ekstrem. Intensitas hujan yang tinggi dengan volume deras yang tinggi pula memicu terjadinya longsor di daerah-daerah yang rawan itu," jelas Eko kepada Magelang Ekspres (Jawa Pos Group) kemarin (2/1).
Warga yang rumahnya rusak berat terpaksa mengungsi di tempat saudara mereka. Betapa tidak, kondisi rumah mereka memang rata dengan tanah. Mereka adalah warga Desa Ngargoretno. Sedangkan longsor yang terjadi di Desa Mangunrejo tidak menimbulkan kerusakan parah. Meski begitu, bencana longsor itu memutus jalan penghubung Desa Mangunrejo dan Desa Sambak.
Baca Juga:
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Magelang Eko Triyono mengatakan, pihaknya sudah berupaya menanggulangi bencana. Data terakhir yang didapat BPBD menyebutkan, longsor terjadi di delapan titik di Salaman dan dua titik di Kajoran. Longsor di daerah Pegunungan Menoreh tersebut dipicu oleh tingginya curah hujan dan struktur tanah yang labil.
Baca Juga:
MAGELANG - Hujan deras selama dua jam pada Minggu lalu (1/1) melahirkan bencana di Magelang, Jawa Tengah. Dua desa di wilayah tersebut mengalami
BERITA TERKAIT
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap
- Penjelasan PT PEU Terkait Kisruh di Koperasi BMS, Oh Ternyata
- Kelelahan Saat Mendaki Gunung Banda Neira, 3 Mahasiswa Unpatti Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Anak di Bangka Hilang Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi
- 525 Honorer Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap I PPU, Segera Isi DRH & Kelengkapan Dokumen
- KPU-Bawaslu Beri Penghargaan kepada Irjen Iqbal yang Sukses Jaga Keamanan Pilkada Riau