Hukuman Kebiri Bisa Terjadi terhadap Mas Bechi Jombang Pencabul Santriwati
jpnn.com, SIDOARJO - Aspidum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur Sofyan Elle menjawab kemungkinan Mochamad Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Mas Bechi (42) bakal dikenai hukuman kebiri.
Mas Bechi merupakan tersangka kasus pencabulan santriwati di Ponpes Shiddiqiyyah Ploso, Jombang, Jawa Timur (Jatim).
Anak Kiai Muchtar Mu'thi, pengasuh Ponpes Shiddiqiyyah Ploso, Desa Losari itu menyerahkan diri kepada polisi setelah 15 pencarian, Kamis (7/6) sekitar pukul 23.00 WIB.
Menurut Sofyan sebagaimana diberitakan jatim.jpnn.com, Bechi bisa dikebiri bisa terjadi dan bisa tidak, karena tergantung fakta-fakta di persidangan nanti.
"Apakah ada tuntutan kebiri atau tidak, itu nanti akan dilihat (dari) fakta persidangan," ucap Sofyan di Rutan Kelas I Surabaya, Sidoarjo pada Jumat (8/7).
Bechi diketahui dijerat dengan Pasal 285 KUHP Jo Pasal 65 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara atau Pasal 289 KUHP Jo Pasal 65 KUHP yang ancamannya sembilan tahun penjara.
Pencabul santriwati itu juga bisa dikenakan Pasal 294 Ayat 2 KUHP Jo Pasal 65 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara.
Selain bisa dijatuhi hukuman kebiri, jika Bechi dijatuhi vonis maksimal, dia bakal tua di balik jeruji besi.
Selain terancam tua di dalam penjara, hukuman kebiri juga bisa dijatuhkan terhadap MSAT alias Mas Bechi Jombang pencabul santriwati.
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Paman Biadab, Keponakan Sendiri Dicabuli Sampai Hamil
- Pisah Dengan Istri, Pria di Siak Setubuhi Putri Kandung yang Berusia 10 Tahun
- Detik-Detik Oknum Guru Cabuli Murid yang Jualan Bakso, Astaga