Humas BUMN Bantah Sebarkan SMS Inisial Oknum Pemeras
Senin, 05 November 2012 – 14:49 WIB
Lantas dengan kasus ini apakah ada yang dirugikan? "Seperti Pak Dahlan sampaikan, karena kami merasa tidak, ya kami tidak merasa dirugikan, walaupun tadi memang dari BK menyarankan agar juga kami bersama-bersama beliau melaporkan hal yang sama ke Polisi," ungkapnya.
Pihaknya memertimbangkan, melaporkan ke kepolisian. "BK secara sendiri dan kita juga akan melaporkan secara sendiri," ungkapnya.
Hanya saja, belum dijelaskan rencana akan melaporkan ke aparat kepolisian. "Nanti saya sebagai bawahan akan melapor ke pimpinan, ke Pak Dahlan dulu. Nanti baru bagaimana, kita lihat perkembangan berikutnya," ujarnya.
Lebih jauh dia mengatakan, saat SMS mengatasnamakan BUMN itu beredar, dirinya sempat ditelepon beberapa anggota DPR. "Kami mengatakan bahwa kami tidak pernah mengeluarkan SMS seperti itu. Jadi oleh karena itu kami merasa juga ini ada upaya untuk mengadu domba antara lembaga," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Setelah Menteri Badan Usaha Milik Negara, giliran Kepala Hubungan Masyarakat Kementerian BUMN, Faisal Salimi memenuhi panggilan Badan Kehormatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Anak Buah Prabowo Ini Sebut Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta
- Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
- Cara Indonesia Re Membangun Budaya Integritas dan Akuntabel
- Wujudkan Ruang Ibadah yang Nyaman, NIPPON PAINT Percantik 51 Musala di Jateng
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
- Usut Kredit Fiktif Rp220 M, KPK Panggil Pihak BPR Bank Jepara Artha