Humphrey Kecewa Jokowi Lancarkan Serangan Personal ke Prabowo

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Hasil Muktamar Jakarta Humphrey Djemat menyayangkan sikap Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo yang menyerang secara personal terhadap Prabowo Subianto di debat kandidat, Minggu (17/2) malam.
Menurut Humprey, Jokowi telah menyerang personal Prabowo atas kepemilikan lahan ratusan hektare di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.
"Kami sayangkan, kan ada aturan KPU tidak boleh menyerang personal. Tadi Pak Jokowi sudah mulai menyerang personal yang ada lahan-lahan sekian besar dikuasai Pak Prabowo," kata Humprey usai debat calon presiden di Hotel Sultan, Jakarta Pusat.
Meski demikian, Humprey menilai Prabowo tampil elegan dengan tidak responsif atas serangan Jokowi itu. Humprey melihat mantan Danjen Kopassus itu cukup tenang
"Tapi beliau di akhir debat menyatakan bahwa itu hanya HGU (hak guna usaha, red) saja. Kalau mau diambil juga, enggak apa-apa katanya," kata Humprey.
Humphrey justru menilai Prabowo elegan membalas serangan Jokowi itu. Prabowo sebenarnya mengingatkan Jokowi jangan sampai dominasi asing begitu benar terhadap kekayaan alam Indonesia.
"Daripada asing kan lebih baik dia yang mengelola. Masih Indonesia juga," tandas Humprey.
Sebelumnya, Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo membeberkan tanah milik Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dalam acara debat kandidat di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/2).
Humphrey Djemat menyesalkan pernyataan Jokowi di panggung debat soal lahan superluas milik Prabowo Subianto
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Paus Fransiskus Meninggal, Prabowo: Dunia Kehilangan Sosok Panutan dalam Kemanusiaan
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Billy Mambrasar Tepis Isu Yayasannya Dapat Kemudahan Menggarap Program MBG
- PAN Belum Dukung Gibran, Deddy PDIP: Mungkin Mereka Punya Kader Mendampingi Prabowo