Hasnu Ibrahim Gagas Percepatan Industri Perikanan Nasional di Kongres PMII XXI

Hasnu Ibrahim Gagas Percepatan Industri Perikanan Nasional di Kongres PMII XXI
Kandidat calon Ketua Umum PB PMII Hasnu Ibrahim menggagas agenda percepatan Industri perikanan di Indonesia pada Kongres PMII XII di Palembang. Foto: source for jpnn.com

"Peraturan ini bagi kami baru sebatas kerangka acuan pada level implementasi belum terlihat dan berdampak terhadap pelaku industri perikanan. Maka dari itu harus dievaluasi secara serius," tuturnya.

Dia juga menyebutkan PMII akan menawarkan peta jalan pada agenda sektor industri perikanan sebagai upaya menetapkan strategi dan target pembangunan industri perikanan nasional dalam jangka pendek, menengah, dan panjang.

Sejauh ini, kata Hasnu, PB PMII konsen dalam mengawal isu perikanan, kelautan dan maritim dengan menggelar berbagai forum ilmiah yang melibatkan semua pihak.

"Agenda ini bagi kami, bukan lagi pada level wacana, melainkan kami telah memulai pada periode kepengurusan tahun ini, maka ini penting dilanjutkan ke depannya," ungkap Hasnu.

Tak hanya itu, dia menjelaskan sektor perikanan dan kelautan juga diperhadapkan dengan problem klasik seperti persoalan Ilegal Fishing.

"Ilegal fishing menjadi problem utama yang belum diatasi secara baik oleh KKP RI. Sebab, aktivitas penangkapan ikan secara ilegal ini masih marak terjadi di wilayah perairan Indonesia," jelasnya.

Menurutnya, diperlukan solusi yang komprehensif dan berkelanjutan di antaranya seperti meningkatkan investasi di bidang infrastruktur, membangun infrastruktur pendukung seperti pelabuhan, sarana pengolahan, dan akses permodalan.

Selain itu, lanjut Hasnu, penting juga mendorong transfer teknologi dengan memberikan pelatihan dan pendampingan kepada nelayan dan pembudidaya ikan untuk mengadopsi teknologi yang lebih modern dan efisien.

Kandidat calon Ketua Umum PB PMII Hasnu Ibrahim menggagas agenda percepatan Industri perikanan di Indonesia pada Kongres PMII XII di Palembang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News