HUT ke-77 RI, Joe Biden Singgung Kesamaan Bhinneka Tunggal Ika dan E Pluribus Unum
![HUT ke-77 RI, Joe Biden Singgung Kesamaan Bhinneka Tunggal Ika dan E Pluribus Unum](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/11/08/presiden-joko-widodo-dan-joe-biden-foto-twitterjokowi-13.jpg)
jpnn.com, WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan RI kepada Presiden RI Joko Widodo dan rakyat Indonesia.
"Bapak Presiden (Jokowi) yang terhormat, atas nama Amerika Serikat dan rakyat Amerika, saya mengucapkan selamat kepada Bapak dan rakyat Indonesia yang merayakan hari kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus," demikian isi pesan Presiden Biden kepada Presiden Jokowi, menurut keterangan Kedubes AS yang diterima di Jakarta, Selasa.
Dalam pesannya, Biden mengatakan bahwa, sebagai dua negara demokrasi terbesar di dunia, Amerika Serikat dan Indonesia merayakan tonggak peringatan kemerdekaan di tengah sejarah panjang bersama yang dibangun di atas visi yang mirip di antara kedua negara, yaitu "Bhinneka Tunggal Ika" dan "E Pluribus Unum".
E Pluribus Unum adalah semboyan atau moto Amerika Serikat. Kalimat itu diambil dari bahasa Latin dan secara harafiah berarti "Dari banyak menjadi satu".
Moto dari kedua negara, menurut Biden, menggarisbawahi pentingnya inklusivitas dalam membangun jembatan antara masyarakat yang beragam.
"Pada Hari Kemerdekaan Indonesia ini, saya menantikan kerja sama yang akan dilakukan kedua negara kita untuk memajukan komitmen bersama terkait demokrasi dan bekerja untuk membangun kawasan Indo-Pasifik yang damai, sejahtera, dan tangguh," kata Presiden Biden dalam pesannya.
"Amerika Serikat merayakan hari yang membahagiakan ini bersama Bapak (Jokowi) sebagai sahabat dan mitra strategis (Indonesia)," ujarnya. (ant/dil/jpnn)
Dalam pesannya, Biden mengatakan bahwa, sebagai dua negara demokrasi terbesar di dunia, Amerika Serikat dan Indonesia merayakan tonggak peringatan kemerdekaan
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Efisiensi Besar-besaran, Donald Trump Pecat 300 Pegawai Badan Nuklir
- Berkah Dermawan
- Bos Ford Motor Sebut Donald Trump Telah Mengacaukan Industri Otomotif Amerika
- AM Hendropriyono: Waspadai Sentimen SARA Operasi Penggalangan Negara Adidaya ke Masyarakat RI
- Korut Tegaskan Senjata Nuklir untuk Keperluan Tempur, Bukan Barang Tawar-Menawar
- PT Indesso Aroma Sukses Ekspor Perdana 12 Ton Vanilin ke AS, Ini Harapan Bea Cukai