HUT TNI Tanpa Gelar Alutsista

JAKARTA - Markas Besar TNI akan menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-63 Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada 14 Oktober secara sederhana. Acara yang digelar di Markas Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) di Dermaga Ujung, Surabaya, itu tidak akan diisi unjuk kekuatan militer seperti tahun-tahun sebelumnya.

''Dalam kondisi ekonomi bangsa saat ini, kesederhanaan dan kekhidmatan yang menjadi prioritas," ujar Kepala Dinas Penerangan Umum Mabes TNI Kolonel CAJ Ahmad Yani Basuki setelah pemaparan peringatan HUT TNI di depan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Presiden, Rabu (8/10).

Meski tak ada gelar alutsista (alat utama sistem persenjataan), defile dan sejumlah atraksi militer tetap dilakukan sekadar untuk menunjukkan kesiapan serta kemampuan personel TNI. Atraksi yang dilakukan, antara lain, terjun bebas, bela diri militer, renang militer menyeberangi Selat Madura, serta marching band.

''Peringatan HUT Ke-63 TNI melibatkan 5.483 personel TNI dari tiga angkatan,'' paparnya. Dalam acara tersebut, Presiden SBY menjadi inspektur upacara.(noe/oki)