Hutan Mangrove di Batam Tinggal 4 Persen
Kamis, 03 November 2011 – 14:38 WIB
"Misalnya kegiatan pembangunan shipyard merusak 1 hektare hutan bakau, yang bersangkutan harus menanam bakau baru seluas 2 hektare," jelas Dendi.
Baca Juga:
Dendi mengklaim, program ini sudah berjalan sejak pertengahan 2008. Hasilnya juga sudah terlihat di sejumlah titik hutan mangrove baru yang tersebar di Batam. Meskipun kebijakan ini sempat ikrititk kalangan ekonom karena biayanya tidak sebanding.
Selain bakau, luasan hutan di Batam secara umum juga terus berkurang. Jika pada 1990 luas hutan di Batam mencapai 17 persen dari luas pulau batam, maka saat ini tinggal 14 persen, bahkan kurang.
Sayangnya, lanjut Dendi, dukungan anggaran dari APBD untuk penanggulangan dampak lingkungan sangat minim. Dalam APBD Kota Batam 2011 misalnya, alokasi anggaran untuk lingkungan hidup kurang dari 0,5 persen.
BATAM KOTA - Vegetasi hutan mangrove atau bakau di Batam terus menyusut. Catatan Bapedal Kota Batam menyebutkan, saat ini hutan bakau tinggal tersisa
BERITA TERKAIT
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya