Hyundai Memutuskan Berhenti Mengembangkan Mesin Diesel Baru
jpnn.com - Hyundai Motor Group memutuskan untuk menghentikan pengembangan mesin diesel baru, demi mengejar ke arah elekteifikasi dan sel bahan bakar hidrogen.
Meski begitu, Hyundai tetap memproduksi kendaraan diesel untuk sementara waktu dan melakukan perbaikan yang sudah ada.
Melansir The Korea Times, seorang sumber yang tidak mau disebutkan identitasnya mengatakan apa yang akan dilakukan Hyundai hanya untuk mengikuti tren otomotif global untuk berhenti mengembangkan mesin diesel baru.
Namun, bukan berarti bahwa Hyundai akan segera menghentikan produksi kendaraan diesel.
Saat ini, Hyundai telah memiliki empat mesin diesel untuk kendaraan penumpang mereka.
Untuk Hyundai i30, R untuk Santa Fe, A untuk Starex, dan S untuk Veracruz. Serta tiga mesin diesel untuk kendaraan komersial.
Hyundai sendiri menilai peralihan ke kendaraan listrik merupakan langkah yang tepat.
Hal tersebut diperkuat dengan membentuk tim penelitian dan pengembangan powertrain di Pusat R&D Namyang.
Hyundai Motor Group memutuskan untuk menghentikan pengembangan mesin diesel baru
- Hyundai Pastikan Palisade Generasi Baru Tak Lagi Gunakan Mesin Diesel
- Penjualan Mobil Baru November 2024, Hyundai Masih Tertekan Merek Tiongkok
- Hyundai Tawarkan Paket Pengisian Baterai Mobil Listrik, Mulai Rp 100 Ribuan per Bulan
- Hyundai Ioniq 5 & 6 Bermasalah Pada Unit ICCU, Berpotensi Memicu Kecelakaan
- Hyundai Pamer Siluet Ioniq 9, SUV Listrik yang Punya Desain Elegan
- All New Hyundai Santa Fe Resmi Meluncur, Desain Elegan, Harga Mulai Rp 600 Jutaan