IAIN Syekh Nurjati Cirebon Bertransformasi Menjadi UISSI, Menag Bilang Begini

Menag lebih lanjut mengatakan transformasi pendidikan berbasis teknologi informasi atau digitalisasi merupakan salah satu program prioritas Kementerian Agama di masa kepemimpinannya.
Dia berharap UISSI Cirebon dapat menjadi rujukan dan terdepan dalam penyelengaraan pendidikan tinggi Islam berbasis digital, tidak hanya di Indonesia tetapi juga dunia.
Untuk itu, Kemenag akan terus mendorong percepatan dalam menambah fakultas sehingga benar-benar layak menjadi universitas.
“Saya berharap UISSI benar-benar menjadi universitas prinsipiel dalam menjalankan aktivitas siber. Coba dirancang fakultas, jurusan, program studi dan kegiatan UISSI yang kompatibel dengan perkembangan zaman ke depan," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mengatakan masih ada sekitar 40 ribuan guru madrasah yang belum memenuhi kualifikasi pendidikan strata satu.
Hal tersebut yang kemudian menjadi perhatian Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajarannya memenuhi kualifikasi dan kompetensi guru melalui pemenuhan kualifikasi pendidikan S1.
“Tujuan utamanya memenuhi janji konstitusi, mencerdaskan anak bangsa melalui proses pendidikan berkualitas yang berciri kualifikasi, kompetensi dan kesejahteraan pendidik,” katanya.
Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini berpandangan perlu dihadirkan sebuah model pendidikan kekinian modern yang menghadirkan aspek knowledge, menyentuh nilai-nilai atittude dan skill.(gir/jpnn)
IAIN Syekh Nurjati Cirebon bertransformasi menjadi UISSI, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bilang begini.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Heikal Safar Puji Menteri Agama yang Mendukung Makan Bergizi Gratis di Desa Terpencil
- Menag Sebut Kemajuan Teknologi Ungkap Kebenaran Ilmiah Al-Qur'an
- Masjid Besar Segera Berdiri di PIK 2, Menag Pancangkan Tiang Perdana
- Hadiri Kegiatan Unika Atma Jaya, Menag Bicara soal Tantangan Keberagaman di Indonesia
- 13 Ribu Penghulu Dilatih AI Talent DNA ESQ, Siap Tekan Angka Perceraian
- Raker dengan Menag, HNW Usulkan Sertifikasi Tanah Gratis untuk Madrasah dan Pesantren