Ibadah Haji 2020 Dibatalkan, Penyelenggara Terancam Tekor Jutaan Dolar
Selasa, 02 Juni 2020 – 19:51 WIB
Sesuai amanat Undang-undang, lanjutnya, selain mampu secara ekonomi dan fisik, kesehatan, keselamatan, dan keamanaan jemaah haji harus dijamin dan diutamakan, sejak dari embarkasi atau debarkasi, dalam perjalanan, dan juga saat di Arab Saudi.
Menag menegaskan, keputusan ini sudah melalui kajian mendalam. Pandemi Covid-19 yang melanda hampir seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia dan Arab Saudi, dapat mengancam keselamatan jemaah. Agama sendiri mengajarkan, menjaga jiwa adalah kewajiban yang harus diutamakan. Ini semua menjadi dasar pertimbangan dalam menetapkan kebijakan. (esy/jpnn)
Keputusan pemerintah yang membatalkan ibadah haji 2020 berdampak besar kepada para penyelenggara. Biro-biro perjalanan ini berpotensi merugi jutaan dolar Amerika Serikat.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Penyelenggara Haji dan Umrah Mengeluhkan Sanksi Berlapis di UU Cipta Kerja
- Soal Penyelenggaraan Umrah, Berikut Informasi dari Mendagri Arab Saudi
- Penyelenggaraan Haji Batal, Dana APBN Lari ke Mana Pak Menag?
- Malaysia Akhirnya Ikuti Keputusan Indonesia soal Ibadah Haji 2020
- Jemaah Calhaj Kota Tangerang Tidak Tarik Dana Haji
- Beredar Isu 20 Persen Jemaah Diizinkan Naik Haji, DPR Langsung Bereaksi