Ibas Apresiasi KPK, Minta Setop Fit and Proper Test Calon Kapolri
jpnn.com - JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menyatakan proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Kapolri, Komjen Pol Budi Gunawan seharusnya ditunda.
Penundaan harus dilakukan karena Budi ditetapkan sebagai tersangka dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait transaksi mencurigakan atau tidak wajar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Menurut kami proses fit and proper test belum bisa dilanjutkan setidaknya bagi FPD yang menjunjung tinggi supremasi hukum. Sekarang justru kami ingin menunggu tanggapan presiden akan hal ini," kata Ibas di Jakarta, Selasa (13/1).
Ibas yang juga Ketua Fraksi PD menyampaikan apresiasi kepada KPK atas kinerjanya merespon pertanyaan publik terkait calon Kapolri yang baru. Ia mengaku menghormati proses hukum terkait penanganan kasus yang menjerat Budi.
"Apresiasi kami kepada KPK atas keputusan ini karena memberi jawaban atas banyak pertanyaan publik selama ini. Kita hormati proses hukum yang berjalan," tandas Ibas. (gil/jpnn)
JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menyatakan proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peringati Hari Toilet Sedunia, WPC Ajak Ratusan SD di Indonesia Lakukan Hal Ini
- FL Technics Indonesia Pakai Teknologi Mototok Spacer 8600 NG
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Menhut Raja Juli Antoni Gandeng PGI, Kolaborasi Kelola dan Jaga Hutan Indonesia
- Penebangan Pohon di Menteng Diduga Tanpa Izin Dinas Pertamanan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda