Ibas Minta Konstituennya Budayakan Baca Buku

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi Pendidikan DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengatakan membaca baca buku merupakan cara terbaik dan efektif untuk memperoleh informasi dan pengetahuan yang tersebar di penjuru dunia. Sebaliknya, menurut Ibas, kalau malas membaca buku, awal dari kebodohan.
“Jadi sangat tepat ungkapan yang menyatakan bahwa buku adalah jendela dunia. Sebab melalui buku, kita bisa mengetahui apa yang terjadi saat-saat perjuangan nenek moyang kita melawan penjajah Belanda walaupun kita belum lahir ke dunia,” kata Ibas saat membuka "Talk Show Minat Baca Tahun 2015" di Pendopo Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Selasa (10/11).
Anggota Komisi X DPR RI ini menjelaskan, melalui buku setiap orang bisa mempelajari banyak hal yang tidak kita ketahui sebelumnya. Buku lanjutnya, memberikan pencerahan dan pengetahuan bagi siapa saja yang mau menggalinya dengan baik sekaligus memprakteklan dalam kehidupan sehari-hari.
“Semakin banyak membaca buku, maka semakin banyak pengetahuan yang bisa diserap sehingga semakin jauh dari kebodohan dan kesombongan. Buku tidak akan pernah habis atau berkurang sedikitpun jika dibaca malah pengetahuan makin bertambah,” ujar Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI.
Talk Show Minat Baca Tahun 2015 diselenggarakan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia bekerjasama dengan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Pacitan.(fas/jpnn)
JAKARTA – Anggota Komisi Pendidikan DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengatakan membaca baca buku merupakan cara terbaik dan efektif
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bikin Heboh, Tanaman Mirip Ganja Ditemukan di Pekanbaru, Begini Kata Polisi
- Oknum Polisi Aniaya Mantan Pacar, Korban Mengaku Orang Tuanya Juga Diancam Akan Dibunuh
- Bank DKI Salurkan KJP Tahap I 2025 Bagi Penerima Baru Sebanyak 43.502 Siswa
- Kapolri Jenderal Listyo Membuka Orientasi XII HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha: Ini Kegiatan Berskala Nasional
- Viral Ulat di Menu Makan Bergizi Gratis, Disdik Semarang Belum Terima Laporan Resmi
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim