IBM Looking Forward 2025: AI Generatif Bakal Diterapkan ke Dalam Sistem Produksi

IBM Looking Forward 2025: AI Generatif Bakal Diterapkan ke Dalam Sistem Produksi
Presiden Direktur IBM Indonesia, Roy Kosasih saat memberikan paparan IBM Looking Forward 2025 di media gathering. Foto Mesya/JPNN

"IBM bangga bisa menjadi bagian dari era baru ini dan akan terus mendukung open source melalui kepemimpinan serta komitmennya terhadap tata kelola dan standar terbuka," lanjutnya.

Tahun ini, faktor kepercayaan akan menjadi hal krusial dalam menskalakan adopsi AI generatif. Apalagi, tingkat kepercayaan terhadap kapabilitas dan solusi AI generatif masih rendah di kalangan perusahaan.

Perusahaan harus mengatasi tantangan operasional dalam menskalakan AI generatif.

"Model saja tidak cukup; diperlukan pendekatan yang lebih menyeluruh. Kompleksitas operasional akibat penggunaan berbagai alat yang tersebar menjadi hambatan teknologi utama," ungkapnya.

Selain itu, strategi cloud juga perlu berkembang untuk memberikan nilai lebih besar. Didorong oleh rasa urgensi, para eksekutif diprediksi bakal meningkatkan belanja transformasi digital hingga USD 4 triliun pada 2027.

Dia menambahkan, IBM selalu mendorong tata kelola atau governance yang transparan dalam pengembangan teknologi dan proyek baru, agar manfaatnya bisa segera dirasakan oleh ekosistem developer yang aktif dan beragam. Upaya ini bertujuan untuk memperluas akses dan mendorong inovasi.

IBM telah mengembangkan platform AI selama bertahun-tahun dan berkontribusi pada berbagai proyek dalam komunitas open source AI. 

IBM juga bermitra dengan Open Neural Network eXchange untuk mendukung & mengembangkan format Machine Learning yang terbuka. (esy/jpnn)

IBM Looking Forward 2025 dipaparkan AI Generatif akan diterapkan ke dalam sistem produksi.


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News