Ibrahim
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Hukum dunia yang berdasarkan kausalitas tidak berlaku dalam kasus Ibrahim.
Pemikir Islam terkemuka Imam Al-Ghazali (1058-1103) tidak percaya terhadap hukum kausalitas.
Dalam sebuah pernyataan yang masyhur, Al-Ghazali mengatakan bahwa kertas yang terbakar tidak disebabkan oleh api, dan api tidak menjadi sebab kertas terbakar.
Pernyataan ini sering disalahpahami sebagai bukti bahwa Al-Ghazali anti-ilmu pengetahuan dan lebih berfokus pada ilmu tasawuf.
Ibrahim berkontemplasi, berkhalwat, melakukan observasi untuk mencari Tuhan.
Al-Qur'an mengisahkan perjalanan Ibrahim melihat bintang dan berkata ''Inilah Tuhanku'', tetapi bintang kemudian tenggelam dan keyakinannya pun ikut tenggelam.
Terbitlah bulan yang bersinar lebih terang, tetapi kemudian hilang ketika pagi muncul. Lalu muncullah matahari dan Ibrahim ''Inilah Tuhanku, ini lebih besar''.
Akan tetapi, matahari juga tenggelam.
Ibrahim menjadi bapak yang melahirkan agama-agama langit atau samawi, Yahudi, Nasrani, dan Islam.
- Tenda Dua Lantai di Mina, Fasilitas Baru untuk Jemaah Haji Khusus
- Area Khusus untuk Jemaah Haji dan Umrah di Bandara Soetta Dinilai Penting
- BPKH Sukses Gelar Hajj Run 2024 di Padang, Begini Keseruannya
- AMPHURI Dorong Prabowo Lobi Arab Saudi, Biar Kuota Haji Indonesia Bertambah
- Pemprov Kaltim Beri Bonus Ibadah Haji Bagi Para Juara MTQ Nasional 2024
- AMPHURI Apresiasi Langkah Prabowo Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Haji