Ibu Bisa Pijat Bayi Sendiri, Rileks Penuh Kasih Sayang
jpnn.com - SURABAYA - Memijat bayi bisa dilakukan secara mandiri oleh para ibu. Memijat si buah hati akan mendekatkan psikologis ibu-anak. Kuncinya, lakukan dengan rileks dan penuh kasih sayang.
Kepala Bagian Maternitas Anak RSK St Vincentius A Paulo Pujitriastutik menyatakan, pihaknya menyediakan kelas ibu dengan tujuan memberikan informasi kesehatan kepada masyarakat. Bukan hanya ibu yang mengikuti kelas itu, tapi juga para ayah. Salah satu penyuluhan yang diberikan adalah pijat bayi. ''Dengan begitu, ibu di rumah bisa melakukan pijat sendiri kepada bayinya,'' ungkapnya.
Dia menjelaskan, sebelum memijat bayi, ibu hendaknya mencuci tangan. Hal-hal yang perlu diperhatikan, antara lain, hindari kuku dan perhiasan yang bisa menggores kulit bayi, taruh bayi di ruangan yang hangat dan tidak pengap, bayi dalam kondisi sudah makan, serta pastikan bayi dalam kondisi sehat atau tidak sakit.
Kemudian, baringkan bayi di atas kain rata yang lembut dan bersih. Ibu mencari posisi yang nyaman. Sebelum memijat, belailah wajah bayi sambil ajak bicara seolah meminta izin. ''Saat memijat, usahakan jangan ada yang mengganggu,'' ujarnya.
Sumiati, bidan RSK St Vincentius A Paulo, mempraktikkan cara memijat bayi yang bisa dilakukan para ibu di rumah. Yakni, diawali dengan bagian kaki lebih dulu, diikuti tangan, perut, dada, punggung, dan wajah. Pijat pada kaki, misalnya, dilakukan dengan menggerakkan kaki bayi seperti mengayuh sepeda. Tujuannya, kata Sumiati, menguatkan otot.
Untuk pijat pada perut, ibu melakukan gerakan seperti menusukkan tangan dengan lembut ke perut bayi. Jika kembung, bayi bisa kentut dan buang air besar (BAB) dengan lancar. Pijat pada punggung dengan gerakan mengurut bagian tengah punggung bisa memperlancar sirkulasi darah.
Pemijatan juga bisa dilakukan pada wajah bayi. Yakni, letakkan ibu jari di antara alis mata si bayi. Tekan dengan ibu jari secara lembut pada alis dan di atas kelopak mata. Pijat dari pertengahan alis turun ke bawah melalui samping lipatan hidung. Tujuannya, memperlancar sirkulasi darah sehingga bayi bisa tidur nyenyak.
Menurut dia, semua proses pemijatan tersebut bisa dilakukan sendiri oleh ibu. Hanya, kadang ibu takut melakukan gerakan tertentu. Karena itu, butuh keyakinan dan kepercayaan diri sebelum memijat. (kit/c5/ayi)
SURABAYA - Memijat bayi bisa dilakukan secara mandiri oleh para ibu. Memijat si buah hati akan mendekatkan psikologis ibu-anak. Kuncinya, lakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 10 Manfaat Rutin Mengonsumsi Anggur, Turunkan Risiko Serangan Penyakit Ini
- 7 Bahaya Makan Sayur Pare Berlebihan, Bikin Penyakit Ini Mengintai Anda
- Balance Bike Championship 2024 Jadi Kompetisi Seru Anak-Anak
- Kebun Gizi, Solusi Berkelanjutan Atasi Stunting di Morowali Utara
- Hunian Idaman, Avana Residence Gelar Acara Serah Terima Massal
- Era Baru Pendidikan Toddler, Fokus pada Kreativitas dan Kecerdasan