Ibu Bunuh Tiga Anak, La Nyalla: Sungguh Sangat Menyayat Hati
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti merasa miris atas peristiwa seorang ibu membunuh tiga anaknya lantaran himpitan ekonomi, di Kecamatan Namohalu Esiwa, Nias Utara, Sumatera Utara (Sumut).
LaNyalla menegaskan kejadian ini sangat menyayat hati dan menjadi tamparan bagi semua.
"Sungguh sangat menyayat hati, ada seorang ibu tega membunuh anak-anaknya yang masih balita karena tertekan himpitan ekonomi. Ini tamparan keras bagi kita,” ujar LaNyalla usai melantik Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPD di gedung Nusantara IV, Senayan, Jakarta, Senin (14/12).
Senator dari Jawa Timur, ini merasa sangat berduka atas kejadian tersebut. Pasalnya, kemiskinan harus merenggut nyawa anak tak berdosa, hingga akhirnya sang ibu yang membunuh pun meninggal dunia.
"Saya merasa sangat berduka atas pilu keluarga ini. Kemiskinan harus merenggut nyawa anak-anak tidak berdosa, sekaligus sang ibu," kata LaNyalla.
Menurutnya, kejadian di Nias Utara ini harus menjadi perhatian seluruh pihak. Apalagi berdasarkan pengakuan suami MT, keluarga mereka sering hanya makan sekali dalam tiga hari karena kesulitan ekonomi. Anak-anak MT bahkan kerap hanya makan pisang dan air putih saja.
LaNyalla menyebut, peristiwa ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi pemerintah, khususnya pemerintah daerah (Pemda).
"Hal ini menunjukkan kemiskinan masih banyak dialami masyarakat perdesaan dengan penghasilan di bawah standar atau sangat miskin, sehingga untuk makan saja mereka kesulitan. Sungguh sangat miris. PR besar bagi pemda," tuturnya.
LaNyalla merasa sangat berduka atas pilu keluarga ini. Kemiskinan harus merenggut nyawa anak-anak tidak berdosa, sekaligus sang ibu.
- Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi Kejagung Tindak Tiga Hakim Terduga Terima Suap
- Dukung Indonesia Gabung BRICS, Sultan: Ekonomi Indonesia Perlu Tumbuh 8 persen
- Ketua DPD RI Usulkan Lemhanas Memproduksi Film Bertema Cinta Tanah Air dan Patriotisme
- Filep Wamafma: Komite III DPD RI Siap Berkolaborasi dengan Pemerintah untuk Entaskan Kemiskinan Ekstrem
- Sultan Minta Pemerintah Memitigasi Potensi Permasalahan Pilkada Serentak 2024
- Bertemu PM Korsel, Ketua DPD RI Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 8 Persen Tercapai