Ibu Hamil Keracunan Makanan, Berikut Cara Memberi Pertolongan Pertama
jpnn.com - Mual dan muntah selama kehamilan tidak melulu terjadi sebagai akibat perubahan hormon. Faktanya, kondisi tersebut juga bisa disebabkan oleh keracunan makanan.
Dikatakan oleh Food and Drug Association (FDA), keracunan makanan saat hamil tergolong sering terjadi.
Hal ini terjadi akibat sistem kekebalan tubuh yang menurun selama kehamilan, sehingga konsumsi makanan yang tidak sepenuhnya bersih dapat mencetuskan keracunan makanan pada ibu hamil.
Gejala keracunan makanan saat hamil
Beberapa gejala keracunan makanan saat hamil yang wajib Anda waspadai, antara lain:
- Mual
- Muntah
- Diare
- Nyeri kepala
- Demam
- Nyeri perut
- Dehidrasi
- Buang air besar (BAB) berdarah
Ciri-ciri keracunan makanan tersebut bisa langsung dialami oleh ibu hamil setelah dirinya mengonsumsi makanan yang terkontaminasi oleh norovirus, listeria, E. Coli dan Salmonella.
Pertolongan pertama keracunan makanan saat hamil
Ibu hamil perlu menjaga kesehatan diri sendiri dan janin yang ada di dalam kandungannya. Oleh karena itu, hindari minum obat tanpa saran dari dokter, karena dapat membahayakan diri sendiri dan calon bayi dalam kandungan.
Keracunan makanan saat hamil tergolong sering terjadi. Hal ini terjadi akibat sistem kekebalan tubuh yang menurun.
- Thariq Halilintar Ungkap Kondisi Kehamilan Istri Sepulang Umrah
- 7 Manfaat Rutin Minum Air Jeruk Nipis untuk Ibu Hamil yang Bikin Kaget
- Santap Makanan Hajatan, 56 Warga di Bima Keracunan
- Soal Kasus Keracunan Makanan di Panti Asuhan Purbalingga, Polisi Turun Tangan
- 6 Bulan Menikah Belum Hamil Juga Tanda Bermasalah, Brawijaya IVF Center Punya Solusi
- SPPG Wajib Mengontrol Kualitas Makanan Propam MBG