Ibu Ini Lahirkan Bayi Kembar Sebulan Setelah Lahirkan Anak Pertamanya
Hanya satu bulan setelah melahirkan anak pertamanya, seorang ibu di Bangladesh melahirkan anak kembar yang tumbuh dalam rahim kedua yang sebelumnya tidak ditemukan.
Poin utama:
• Perempuan itu belum pernah melakukan USG sebelumnya• Ia mengalami kondisi di mana dua saluran yang membentuk rahim tidak bergabung
• Orang tua si kembar merasa hal ini adalah "mukjizat" tetapi akan berjuang untuk membayar biaya pengasuhan mereka
Dalam kasus yang mengejutkan dunia medis, perempuan bernama Arifa Sultana, 20, melahirkan anak kembar yang sehat, laki-laki dan perempuan, sekitar 26 hari setelah melahirkan bayi laki-laki prematur.
Kasus Sultana jarang terjadi, kata Sheila Poddar, kepala departemen ginekologi di Rumah Sakit Ad-Din di distrik Jessore di mana Sultana menjalani operasi caesar darurat untuk melahirkan si kembar.
"Ini adalah kejadian langka. Saya baru tahu kasus seperti itu untuk pertama kalinya. Saya bahkan belum pernah mendengar tentang kejadian seperti itu sebelumnya," katanya kepada media setempat.
Dr Poddar mengatakan bahwa pasangan itu sangat miskin dan Sultana "belum pernah melakukan USG", jadi rahim ganda menjadi kejutan bagi semua yang terlibat.
Dilip Roy, kepala dokter pemerintahan di distrik itu, mempertanyakan mengapa rahimnya yang kedua tidak terdeteksi oleh rumah sakit tempat ia pertama kali melahirkan.
"Saya belum pernah melihat kasus seperti ini dalam 30 tahun lebih karir kedokteran saya," katanya.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata