Ibu Kandung Menangis Lihat Kondisi Anaknya yang Disiksa Ibu Angkat
jpnn.com - BATUAJI - Mega Hartati tak kuasa menahan tangis saat berjumpa dengan Al, anak kandungnya yang menjadi korban penganiayaan oleh keluarga Sp dan Yp, orangtua angkat Al yang berdiam di Perumahan Griya Pratama, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau.
Ibu dan anak itu berjumpa di Mapolsek Batuaji saat pihak kepolisian akan memeriksa Al dan Mega terkait laporan kasus penganiayaan itu, Senin (2/8) pagi.
Ditemani Firman penasehat hukumnya, Mega sempat tersedu-sedu saat melihat Al. Dia memeluk erat sang anak sembari menanyakan kondisi kesehatan anaknya. "Sehat kamu nak?" tanyanya kepada Al.
Saat bertemu di halaman depan Mapolsek Batuaji, Mega sempat mengajak Al untuk naik ke dalam mobil yang ditumpanginya untuk berbincang sebelum keduanya diperiksa di unit IV Reskrim Polsek Batuaji.
Di sela-sela pemeriksaan polisi, kepada wartawan Mega membantah bahwa dia dan Herman ayah tiri Al menjual Al kepada keluarga Sp dan Yt. "Saya tak pernah jual anak saya ini," ujarnya seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini (3/8).
Dia menyebutkan, bahwa keberadaan Al di keluarga Sp dan Yt sejak dua tahun silam itu, sebatas titipan saja sebab kondisi ekonomi keluarganya saat itu sedang susah. "Mereka mampu dan katanya mau menyekolahkan Al makanya kami kasih titip sementara saja," ujarnya.
Hal senada diakui oleh Firman, yang menegaskan bahwa keberadaan Al di keluarga Sp dan Yt bukan karena dijual melainkan dititipkan karena kondisi ekonomi keluarga Mega tidak memungkinkan saat itu. "Dengan kejadian ini, dia (Mega) ingin anaknya (Al) kembali bersamanya," ujar Firman.
Untuk itu kedepannya sebagai penasehat hukum, kata Firman dia akan mengupayakan agar Al kembali berkumpul bersama kliennya. "Selain mengamati proses hukum kasus ini, kami juga akan mengupayakan agar Al kembali bersama ibunya," ujar Firman.
BATUAJI - Mega Hartati tak kuasa menahan tangis saat berjumpa dengan Al, anak kandungnya yang menjadi korban penganiayaan oleh keluarga Sp dan Yp,
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground