Ibu Menteri Ini Ngaku Ikuti Pergerakan Asap Jam Demi Jam
Selain menjatuhkan air untuk memadamkan api, juga telah ditabur sekitar 120 ton garam di atas langit Riau dan 56 ton garam di atas langit Sumsel serta Jambi. Tujuannya untuk dilakukan modifikasi cuaca hujan buatan.
“Sudah ada pengerahan 1.051 anggota TNI di lapangan. Proses hukum pada pelaku pembakar lahan dan hutan, juga melalui hukum pidana. Pada korporasi, akan dicabut atau dibekukan izin operasionalnya,'' tegas Siti.
Meski memahami kemarahan masyarakat atas bencana asap, Siti berharap masyarakat tetap mendukung langkah-langkah pemerintah.
“Kita semua gemas. Marah. Tapi mari kita jaga kekompakan, harus bersama-sama kita jaga Riau. Saya terus mengikuti perihal asap ini, jam demi jam, hari demi hari,” katanya.
“Saya juga berusaha bersama-sama para Menteri terkait, mengikuti dan menjaga persoalan bencana asap ini. Khususnya pada Kapolri dan Panglima TNI untuk hal penegakan hukum,'' tutupnya.(afz/jpg)
PEKANBARU – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Men-LHK) Siti Nurbaya, kini menjadi sosok yang paling sibuk. Musim kemarau telah membuat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menko AHY: Tol Semarang-Demak Pakai 7,3 Juta Bambu untuk Mengatasi Kemacetan & Rob
- Guntur PDIP Heran KPK Ingkari Janjinya Sendiri, Padahal Warga Banyak Laporkan Jokowi
- Kepala Disnakertrans Sumsel Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Izin K3
- Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Pimpinan MPR: Tetap Waspada
- Pemkot Bandung Larang Aktivitas Cari Koin di Taman, Ini Alasannya
- Prabowo Masuk Daftar 10 Pemimpin Dunia Berpengaruh, Ketum Garuda Asta Cita Merespons